Nasehat untuk para isteri


"Jagalah aib suami, jagalah lisan dan pendengaran dari pembicaraan tidak bermutu."
maka terangkanlah arti dari kebijaksanaan berbicara. untuk wanita-wanita yang suka mencari teman dan dijadikan sebagai perkara.
hendaklah kalian berhati-hati jika menemukan seorang kerabat wanita dari teman suami. yang tiba-tiba menghubungimu untuk menanyakan kabar. karena siapa tahu, ia hanya ingin mengorek cerita pribadimu tentang suamimu yang menjadi teman sekerjanya dia.
berhati-hatilah jika tiba-tiba dia menjelekkan sifat suamimu dengan to the poin sementara engkau adalah isterinya, janganlah terpancing dengan kebaikan hatinya yang menawarkan tentang jalin rasa persahabatan, sebab engkau tidak tahu bagaimana sifat wanita itu sebenarnya. yang dari awalnya sudah memburukkan sifat pasangan walaupun memang begitu adanya.
jika tiba-tiba engkau dihubungi oleh seorang wanita yang menjadi teman kerja suamimu, maka tolaklah atau terimalah dengan baik tanpa ingin membicarakan tentang suami-suami. sebab menjaga hati, lisan dan rayuan iblis untuk menggoda manusia agar terjebur dalam jurang kedosaan adalah dengan rayuan maut lidah penggerak hati.
hati-hati jika wanita yg menghubungimu berkata, "Suamimu kasar ya orangnya? kenapa kamu mau? kalau jadi aku, aku nggak mau digituin."
sehingga ketika engkau mendengar ucapan itu, engkau pun tergerak untuk melakukan pembenaran dengan berontak. sehingga akhirnya, engkau bersedia menjadi temannya. padahal engkau belum mengenal sama sekali akan sifatnya.
begitulah adanya. hati-hati saja, sebab siapa tahu dari hubungan itu, malah hubungan cinta kalian menjadi hancur lebur. dan saat ternyata, ada udang di balik batu. di mana wanita itu memang memiliki niat untuk menghancurkan kerja suamimu.
padahal suamimu sama sekali tidak menyukai wanita itu, dan engkau malah berbalik menyukainya.
untuk kalian, para isteri. jangan suka bergunjing, apalagi tentang suami. jadikan pelajaran dan mengambil makna jika sudah terjadi.
sebab hubungan rumah tangga akan mudah retak karena orang ketiga. dan siapakah orang ketiga itu? adalah setan yang berwujud manusia.
bersikaplah diam jika itu diharuskan, dan jangan pernah sekalipun mudah terpedaya oleh tipuan sehingga engkau memberontak pada suami.
dan saat kau mendapatkan kata thalak 3 darinya, sebab engkau tak dapat menjaga lisan, lidah dan pikiranmu yang telah diracuni oleh iblis yang menyusup di hati wanita itu.
ingatlah bahwa, iblis tidak suka melihat kebahagiaan manusia. sehingga jika dia melihat pasangan itu bahagia, maka timbul iri pada hatinya dan marah, sehingga dia harus menghancurkan rumah tangga itu sampai porak poranda.
percayalah pada ucapan suami, janganlah selalu mencoba untuk kroscek di tempat yang salah, apalagi pada wanita. sebab wanita itu banyak sekali disusupi oleh iblis. mudah tergoda, terayu dan akhirnya....
jadilah iblis sesungguhnya.

Komentar